Terimah kasih atas kunjungan saudara ke blog saya ini, mudah-mudah bermanfaat. Jazakumullah khairan katsiran

Jumat, 02 Maret 2012

Ekuilibrium Umum dan Efesiensi Persaingan Sempurna

Analisis Ekuilibrium Parsial adalah proses penelaahan kondisi ekuilibrium di pasar individual dan di rumah tangga serta perusahaan individual secara terpisah.(Case Fair. Hal 295)
Ekuilibrium umum terjadi ketika semua pasar pada perekonomian berada dalam ekuilibrium secara serentak. Suatu kejadian yang mengganggu ekuilibrium pada satu pasar mungkin juga mengganggu ekuilibrium di banyak pasar lain. Dampak akhir dari kejadian itu tergantung pada cara semua pasar menyesuaikan diri terhadap kejadian tersebut. Jadi, analisis ekuilibrium parsial, yang melihat penyesuaian satu pasar yang terisolasi, dapat menyesatkan.(case fair. Hal 295)

Sedangkan menurut buku microeconomics 5th edition, oleh Robert S. Pyndick dan Daniel L. Rubinfeld
Edisi bahasa Indonesia PT INDEKS, Jakarta 2005
Analisis ekuilibrium parsial adalah penentuan harga dan jumlah ekuilibrium dalam suatu pasar tanpa bergantung pada pengaruh-pengaruh dari pasar lainnya. (hal 254)
Analisis ekuilibrium umum adalah penentuan secara bersamaan harga dan jumlah dalam semua pasar yang relevan, dengan memperhitungkan pengaruh umpan balik. (hal 254)
Suatu pengalokasian akan berjalan efisien apabila tidak satu pun konsumen dapat lebih diuntungkan melalui perdagangan tanpa mengakibatkan konsumen lainnya lebih dirugikan. Apabila konsumen melakukan semua perdagangan yang sama-sama menguntungkan, hasilnya adalah pareto yang efisien dan terletak pada kontrak.
Dalam buku lain, Pengantar ekonomi mikro, karangan sudarsono,cetakan kedua1984, LP3ES
dikatakan bahwa ekuilibrium parsial dapat digambarkan melalui catatan ceteris paribus, sedangkan analisis ekuilibrium umum diartikan sebagai semua variabel sebanyak yang mampu kita pikirkan, untuk semua jenis barang di semua pasartidak hanya berlaku untuk konsumen tetapi juga untuk produsen. ( hal. 342 )

Pure competition and Efficiency
Productive efficiency requires that goods be produced in the least costly away.
Allocative efficiency requires that resources be apportioned among firms and industries so as to yield the mix of products and services that is most wanted by society (consumers). Allocative efficiency has been realized when it is impossible to alter the combination of goods produced and achieve a neg gain for society.( hal.188)
Allocative Efficiency : P=MC
Case fair
Efisiensi Pareto
Efisiensi Pareto atau optimalitas Pareto adalah suatu kondisi di mana tidak mungkin terjadi perubahan, yang akan membuat beberapa anggota masyarakat lebih beruntung, tanpa membuat anggota masyarakat lain merasa lebih merugi. (hal. 302 )
Suatu perekonomian yang efisien adalah perekonomian yang memproduksi barang dan jasa yang diinginkan oleh masyarakat dengan biaya yang serendah mungkin. Perubahan dikatakan efisien jika membuat beberapa anggota masyarakat menjadi lebih diuntungkan tanpa merugikan yang lainnya. System yang efisien atau pareto optimal adalah system dimana perubahan seperti itu tidak dimungkinkan.
Jika perubahan membuat beberapa orang menjadi lebih diuntungkan dan beberapa lainnya merugi, tapi bisa diperlihatkan bahwa nilai keuntungan itu melebihi nilai kerugiannya, perubahan itu dikatakan efisien secara potensial, atau cukup disebut efisien.

Menurut buku mikroekonomi edisi kelima
Suatu pengalokasian akan berjalan efisien apabila tidak satu pun konsumen dapat lebih diuntungkan melalui perdagangan tanpa mengakibatkan konsumen lainnya lebih dirugikan. Apabila konsumen melakukan semua perdagangan yang sama-sama menguntungkan, hasilnya adalah pareto yang efisien dan terletak pada kontrak.

Suatu ekuilibrium yang bersaing menggambarkan beberapa harga dan jumlah. Apabila masing-masing konsumen memilih pengalokasian yang paling disukainya, jumlah yang diminta akan sama dengan jumlah yang ditawarkan dalam setiap pasar. Seluruh pengalokasian ekuilibrrium yang bersaing terletak pada kurva kontrak pertukaran dan merupakan pareto yang efisien.


Case fair
Dalam batasan yang diberlakukan oleh pendapatan dan kekayaan, rumah tangga bebas memilih di antara semua barang dan jasa yang tersedia dalam pasar output. Duatu rumah tangga akan membeli barang selama barang itu menghasilkan utulitas, atau nilai subjektif, yang lebih besar daripada harga pasarnya. Nilai utilitas terungkap dalam perilaku pasar. Anda tidak akan keluar dan membeli sesuatu kecuali anda mau membayar setidaknya sebesar harga pasar. (hal. 305 )

Mikroekonomi
Batas Kemungkinan Utilitas
Batas kemungkinan-kemungkinan adalah kurva yang menunjukan semuaa pengalokasian sumber daya yang efisien, yang diukur dari segi tingkat utilitas dua individu. ( hal. 265 )
Batas kemungkinan-kemungkinan utulitas mengukur seluruh pengalokasian yang efisien dari segi tingkat utilitas yang dicapai setiap orang. Meskipun kedua individu tersebut lebih menyukai beberapa pengalokasian dibandingkan suatu pengalokasian yang tidak efisien, tidak setiap pengalokasian yang efisien pasti begitu lebih disukai. Dengan demikian, suatu pengalokasian yang tidak efisien data lebih adil daripada suatu pengalokasian yang efisien.
Case fair
KEGAGALAN PASAR
Kegagalan pasar terjadi jika sumber daya salah dialokasikan, atu dialokasikan secara tidak efisien. Hasilnya adalah pemborosan dan hilangnya nilai.
Sumber utama kegagalan pasar :
1.    Struktur pasar yang tidak sempurna, atau perilaku non kompetitif.
2.    Eksistensi barang public
3.    Keberadaan biaya dan manfaat eksternal.
4.    Informasi tidak sempurna.
Persaingan tidak sempurna
Persaingan tidak sempurna adalah suatu industry dimana satu perusahaan dapat mengendalikan harga dan persaingan industry dengan persaingan tidak sempurna menimbulkan alokasi sumber daya yang tidak efisien
Monopoli
Monopoli terjadi ketika ada satu industry yang hanya terdiri dari satu perusahaan yang memproduksi produk yang tidak memiliki subtitusi dekat dan ada hambatan yang signifikan untuk mencegah perusahaan baru memasuki industry itu.
Barang Publik
Barang public atau barag sosial adalah barang atau jasa yang memberikan manfaat kolektif bagi anggota masyarakat. Secara umum, tidak ada seorang pun yang dikecualikan menikmati manfaat ini.
Barang pribadi adalah produk yang diproduksi oleh perusahaan untuk dijual pada rumah tangga individual.
Eksternalitas
Eksternalitas adalah biaya atau manfaat yang disebabkan oleh beberapa aktivitas atau transaksi yang ditanggung atau dibebankan pada pihak ynag tidak melakukan aktivitas atau transaksi itu. ( case & fair; hal, 310 )
Informasi tidak sempurna
Tidak adanya pengetahuan yang lengkap menyangkut karakteristik produk, harga yang berlaku, dan seterusnya.

Mikroekonomi
Kegagalan Pasar
Pasar yang bersaing mungkin tidak akan efisien karena empat alasan:
1. perusahaan atau konsumen mungkin mempunyai kekuatan pasar dalam pasar masukan atau keluaran.
2. konsumen atau produsen mungkin mempunyai informasi yang tidak lengkap dan karena itu mungkin salah dalam keputusan-keputusan konsumsi dan produksi mereka.
3. mungkin terdapat eksternalitas.
4. beberapa barang umum yang diinginkan masyarakat mungkin tidak diproduksi.
( hal.282 – 284 )


Case fair
Mengevaluasi Mekanisme Pasar
Sumber kegagalan pasar, seperti pasar tidak sempurna, barang public, eksternalitas, dan informasi tak sempurna dianggap oleh banyak pihak dapat menjustifikasi eksistensi pemerintah dan kebijakan pemerintah yang berusaha meredistribusi biaya dan pendapatan atas dasar efisiensi, ekuitas atau keduanya.
Kesimpulan
Dari buku – buku yang telah kami resume, kami dapat membandingkan bahwa efisiensi pasar persaingan sempurna merupakan perekonomian yang memproduksi barang dan jasa yang diinginkan oleh masyarakat dengan biaya yang serendah mungkin. Perubahan dikatakan efisien jika membuat beberapa anggota masyarakat menjadi lebih diuntungkan tanpa merugikan yang lainnya. System yang efisien atau pareto optimal adalah system dimana perubahan seperti itu tidak dimungkinkan. Serta Suatu pengalokasian akan berjalan efisien apabila tidak satu pun konsumen dapat lebih diuntungkan melalui perdagangan tanpa mengakibatkan konsumen lainnya lebih dirugikan. Apabila konsumen melakukan semua perdagangan yang sama-sama menguntungkan, hasilnya adalah pareto yang efisien dan terletak pada kontrak.
Dengan demikianKegagalan pasar terjadi jika sumber daya salah dialokasikan, atau dialokasikan secara tidak efisien. Hasilnya adalah pemborosan dan hilangnya nilai dari suatu pasar tersebut. Ini merupakan beberapa sumber utama yang menyebabkan kegagalan suatu pasar:
1.    Struktur pasar yang tidak sempurna, atau perilaku non kompetitif.
2.    Eksistensi barang public
3.    Keberadaan biaya dan manfaat eksternal.
4.    Informasi tidak sempurna.



Sumber buku

1.    (Case Fair. 2007.  Prinsip-prinsip Ekonomi Jilid 1. Edisi kedelapan. Jakarta: Erlangga.)
2.    microeconomics 5th edition, oleh Robert S. Pyndick dan Daniel L. Rubinfeld Edisi bahasa Indonesia PT INDEKS, Jakarta 2005.
3.    Pengantar ekonomi mikro, karangan sudarsono,cetakan kedua1984, LP3ES

Tidak ada komentar:

Posting Komentar